graphic Designer asal Italia ini mempunyai ciri khas yang unik dalam karya-karyanya. Alberto Seveso menggabungkan gambar bitmap berupa foto dengan ilustrasi vector. Penggabungan vector-bitmap merupakan hal biasa dalam dunia desain grafis. Namun keunikan karyanya yaitu ia membuat potongan-potongan wajah dan tubuh model menjadi berkesan berlapis-lapis. Seolah-olah ada tumpukan kertas di atas kertas lainnya yang membentuk bagian dari gambar-gambar fotonya.
Butuh ketekunan dan ketelitian untuk memadukan bagian-bagian itu, sehingga tercipta suatu karya seni yang unik seperti ini. Karya dari desainer grafis yang tinggal di Roma ini dapat dilihat pada situs webnya di recycledarea
MARIO BELEM 
Seorang desainer asal Portugal dengan hasil karya yang artistik. Mario Belem, sang desainer yang menekuni profesi illustrator dan fotografer ini, menggarap setiap pekerjaannya secara detil. Kedetilan inilah yang menjadi poin lebih dari Mario Belem.
Penggabungan antara seni vector dan foto serta kehandalan dalam sketsa hand-drawn, melahirkan karya-karya yang indah untuk dinikmati. Mario banyak menggunakan bentuk-bentuk lengkung yang diadaptasi dari sumber-sumber natural dan juga ornamen-ornamen tradisional sebagai elemen visual pada setiap karyanya.
Penguasaan akan tools komputer grafis seperti Illustrator, Photoshop, Freehand dan Painter, banyak membantunya untuk menyelesaikan setiap pekerjaannya. Permainan warna dan komposisi yang tepat menjadikan karya-karyanya semakin berkelas.
ADHEMAS BATISTA 
“Sang penjual warna” Begitulah yang diungkapkan oleh seorang desainer asal Brazil, Adhemas Batista atau yang mempunyai nama lengkap Ademilson Batista da Silva. Desainer grafis penggemar sepak bola ini, mempunyai gaya desain yang berani memadukan warna-warna cerah dan bentuk-bentuk sirkular (swirl).
Kekuatan desainnya terletak dalam penggunaan bentuk-bentuk vector, selain itu ia juga memadukan antara bentuk vector dan bitmap pada gambar foto. Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop yang dikuasainya dijadikan tool yang efektif untuk menelurkan ide-idenya yang colorful.
Bekerja pada sebuah agensi dan menjalankan freelance, Adhemas banyak menangani klien-klien besar seperti Audi, Volkswagen, Pepsi, Palm Treo, Havaianas. Havaianas yang gambarnya ditampilkan di atas, merupakan produk sandal, disajikan oleh Adhemas dengan keceriaan warna-warni. Yang menggambarkan keceriaan masyarakat Brazil yang penuh warna, pesta dan festival.
JUT
VONDOM launches its collection of outdoor furniture named JUT, a series of different pieces thought so much for exterior projects as for modern interior project.
JUT is the first outdoor furniture collection with a contemporaneous design manufactured in polyethylene resin with rotational molding technique.
Impossible, rectilinear and pure shapes are a reflection of mineral inspiration and the sophistication of their technique creating new products for outdoor furniture.
AIGUA
AIGUA Collection of VONDOM is the zenith in high quality flowerpots. Manufactured in technical resins of polyethylene with rotational process, this product line performs excellent indoor and outdoor.
The collection incorporates in its design a self-watering device and wheels for their easy movement, which guarantees the perfect care for your plants, thanks to its water reservoir and feeding system. The plants absorb the water as moisture is needed, very useful when you are away on vacation. This product line will allow you to take perfect care of your plants with minimum effort and they will welcome it.
The architects used fiber-reinforced polymer (FRP) to make a seamless space flowing from floor to ceiling.
by Mairi Beautyman -- Interior Design, 3/11/2009
Italian lighting manufacturer Artemide has unveiled a futuristic flagship store in Taiwan. Designed by Taiwanese architecture firm Crox, the sculptural two-story space is located in downtown Taipei.
Focusing on the "concept of brightness and the sense of hope" that comes with the sun breaks through a cloud, Crox used fiber-reinforced polymer (FRP). The sturdy, lightweight material allows for a seamless composition extending from the ceiling to the wall, forming the reception desk in the process. The material conceals posts and beams, and, thanks to a coat of high gloss paint, makes the space appear larger. 
Founded in the 1960's, Artemide has worked with high profile talents including Vico Magistretti, Michele De Lucchi and Giancarlo Fassina, and Herzog & De Meuron.
